PropellerAds

Saturday 1 December 2012

Daftar Kereta Api Ekonomi (K3)

MATARMAJA

Matarmaja adalah kereta api ekonomi jurusan Malang-Jakarta. Namanya merupakan akronim dari nama-nama kota yang dilewati, yaitu Malang, Blitar, Madiun, dan Jakarta Pasar Senen.
KA Matarmaja semula beroperasi sebagai KA Senja Maja, yang melayani relasi Madiun-Jakarta (Gambir), yang berisi satu kereta kelas bisnis dan sisanya kereta kelas ekonomi. Kereta api ini segenerasi dengan kereta api seri Senja lainnya, yang melayani relasi Jakarta ke Semarang, Yogyakarta, dan Solo (Senja Utama dan Senja Ekonomi).
Atas permintaan pengguna, relasi diperpanjang hingga Blitar, lalu Malang. Pada awalnya, rangkaian KA Matarmaja berisi rangkaian ekonomi dan satu kereta bisnis, namun kemudian diubah menjadi keseluruhannya rangkaian ekonomi. Dalam pengoperasiannya, KA ini juga mengalami perubahan jalur. Awalnya KA ini menjalani rute selatan (lewat Purwokerto dan Yogyakarta), namun kemudian, demi mengisi kekosongan petak Semarang-Solo, KA ini akhirnya dioperasikan lewat jalur utara (Pekalongan hingga Semarang) dan kemudian berbelok ke jalur cabang arah Solo barulah kemudian menuju ke Malang.
Mulai lebaran tahun 2012 ini kereta api matarmaja diganti dengan gerbong ekonomi ac terbaru.


Kereta ini singgah di Stasiun Malang Kotalama, Stasiun Kepanjen, Stasiun Sumberpucung, Stasiun Kesamben, Stasiun Wlingi, Stasiun Blitar, Stasiun Ngunut, Stasiun Tulungagung, Stasiun Kediri, Stasiun Kertosono, Stasiun Nganjuk, Stasiun Madiun, Stasiun Solojebres, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Pekalongan, Stasiun Tegal, Stasiun Babakan, Stasiun Cirebonprujakan, Stasiun Jatibarang, Stasiun Pegadenbaru, Stasiun Terisi, Stasiun Cikampek, Stasiun Bekasi dan Stasiun Jatinegara. ______________________________________________________________________________________________

GAYABARU MALAM SELATAN

Gaya Baru Malam Selatan atau biasa disingkat GBMS adalah kereta kelas ekonomi dengan relasi Stasiun Jakarta Kota - Stasiun Surabaya Gubeng. Jarak yang ditempuh sekitar 825 km.
Dalam sekali jalan, biasanya kereta ini ditarik menggunakan loko CC 201 dan membawa 8-10 K3 (gerbong ekonomi) dan satu KMP3 (kereta makan dan pembangkit kelas tiga).

Kereta ekonomi ini berhenti di beberapa stasiun besar, antara lain, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Jatinegara, Stasiun Bekasi, Stasiun Cirebon, Stasiun Purwokerto,Stasiun Karanganyar,Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo Stasiun Klaten, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Solo Jebres, Stasiun Madiun dan Stasiun Wonokromo.Stasiun Wates langsung.
_______________________________________________________________________________________________
BRANTAS

 Kereta Api Brantas adalah KA kelas ekonomi yang melayani koridor Stasiun Tanjung Priok - Stasiun Kediri melewati Stasiun Semarang Poncol di jalur utara. KA ini berada di bawah kendali Daerah Operasi VII Madiun.

KA Brantas berhenti di Stasiun Papar, Stasiun Kertosono, Stasiun Nganjuk, Stasiun Caruban, Stasiun Madiun, Stasiun Barat, Stasiun Geneng, Stasiun Paron, Stasiun Kedunggalar, Stasiun Walikukun, Stasiun Sragen, Stasiun Solojebres, Stasiun Gundih, Stasiun Telawa, Stasiun Kedungjati, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Pekalongan, Stasiun Tegal, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Haurgeulis, Stasiun Pagadenbaru, Stasiun Cikampek, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara, dan Stasiun Pasar Senen

KA Brantas (No. KA 145) diberangkatkan dari Stasiun kota Kediri setiap hari pada jam 13.00 dan dijadwalkan tiba di Stasiun Tanjung Priok keesokan harinya pada pukul 03.03 WIB, sedangkan dari Stasiun Tanjung Priok jakarta, KA Brantas (No. KA 146) diberangkatkan pada pukul 15.30 dan dijadwalkan tiba di Stasiun Kediri keesokan harinya pada pukul 07.39. meskipun tidak secepat Kutojaya Utara karena memang jarak tempuh dan lama perjalanannya berbeda, namun KA Brantas ini mampu menempuh ketepatan waktu perjalanan yang sangat memuaskan.
Mulai tanggal 1 Januari 2013 KA Brantas di ubah relasinya sampai Stasiun Tanjung Priok.
_______________________________________________________________________________________________
KERTAJAYA

Kereta api Kertajaya adalah rangkaian kereta api kelas ekonomi unggulan dengan relasi Stasiun Tanjung Priok - Surabaya Pasar Turi. Sepanjang perjalanannya, KA Kertajaya melintasi jalur utara pulau Jawa. Rangkaian KA ini terdiri dari 6 rangkaian kereta Kelas Ekonomi (K3), 2-3 kereta Ekonomi AC, dan 1 Kereta makan Pembangkit . Saat ini Kereta Api Kertajaya menjadi satu-satunya Kereta api Kelas Ekonomi yang melayani perjalanan Jakarta-Surabaya via jalur utara, sebelumnya koridor tersebut dilayani oleh Kereta Api Gaya Baru Malam Utara dan Kereta Api Kertajaya yang saat itu masih mendapatkan label "ekspress".
Mulai lebaran tahun 2012 ini diadakan gerbong Kertajaya ekonomi AC yang akan disambungkan ke rangkaian gerbong ekonomi reguler.


KA Kertajaya (No. KA: 120) diberangkatkan dari Stasiun Tanjung Priok pada pukul 15:20 WIB dan dijadwalkan tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pada pukul 04.40. Sedangkan KA Kertajaya dari Stasiun Surabaya Pasar Turi (No. KA 119) diberangkatkan pada pukul 15.30 dan berakhir di Stasiun Jakarta Pasar Senen pada pukul 05.58.[3]
  • Lintasan Perjalanan (Kilometer) : Surabayapasarturi – Semarang – Cirebon – Pasarsenen pp (+-718 Km)
  • Seri Lokomotif  : CC 201/203/204
  • Stamformasi Rangkaian  : 6 Kereta Kelas Ekonomi (K3),2-3 kereta Ekonomi AC,& 1 Kereta Makan Pembangkit + 1 Gerbong Barang Aling-Aling
  • Jumlah Tempat Duduk  : 1.060
  • Toleransi Kapasitas Angkut  : 1.060
  • Interval Tarif  : Rp. 28.000 – Rp. 47.000

Stasiun-stasiun yang disinggahi KA Kertajaya

_______________________________________________________________________________________________
PASUNDAN

Kereta api Pasundan merupakan kereta kelas ekonomi dengan relasi Bandung Kiaracondong - Surabaya Gubeng melewati Stasiun Lempuyangan Yogyakarta. Jarak yang ditempuh sekitar 656 km. Kereta ini biasanya kereta ini ditarik menggunakan loko CC201 dan membawa 6 K3 (gerbong ekonomi) 1 KMP3 (kereta makan dan pembangkit kelas tiga) dan 1 (kereta aling-aling).

Kereta api Pasundan berhenti di beberapa stasiun besar, antara lain, Stasiun Kiaracondong, Stasiun Cibatu, Stasiun Cipeundeuy, Stasiun Tasikmalaya, Stasiun Banjar, Stasiun Maos, Stasiun Kroya,Stasiun Gombong, Stasiun Karanganyar, Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Solo Jebres, Stasiun Madiun,Stasiun Nganjuk, Stasiun Kertosono, Stasiun Jombang, Stasiun Mojokerto, dan Stasiun Wonokromo.
_______________________________________________________________________________________________
KAHURIPAN

Kahuripan adalah rangkaian KA ekonomi yang saat ini melayani rute Kediri-Padalarang.
KA ini termasuk KA yang paling banyak mengalami perubahan rute. Pada awalnya, rute KA ini melayani rute Kediri-Bandung-Pasar Senen, namun sejak 26 Juli 1995 rutenya dipotong sehingga hanya melayani rute Kediri-Bandung.
Seiring dengan beralihnya pelayanan KA ekonomi dari Bandung ke Kiaracondong, kemudian rutenya berubah lagi menjadi Kediri-Kiaracondong. Setelah itu kemudian rutenya diperpanjang sedikit ke arah barat menjadi Kediri-Padalarang.

Kereta api Kahuripan berhenti di beberapa stasiun besar, antara lain, Stasiun Kiaracondong, Stasiun Cibatu, Stasiun Cipeundeuy, Stasiun Tasikmalaya, Stasiun Banjar, Stasiun Maos,Stasiun Kroya,Stasiun Sumpiuh,Stasiun Karanganyar, Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Solo Jebres, Stasiun Madiun, Stasiun Nganjuk, Stasiun Kertosono (mulai tanggal 1 Desember 2011 sudah tidak berhenti di Stasiun Cimahi dan Stasiun Cimindi
_______________________________________________________________________________________________
BENGAWAN

Kereta Api Senja Bengawan adalah kereta api kelas ekonomi yang dioperasikan PT. Kereta Api rute Stasiun Solo Jebres - Stasiun Tanah Abang.
Dinamakan Senja Bengawan karena dijalankan pada sore hari. Dalam setiap perjalanan, KA Bengawan membawa 11 hingga 12 gerbong termasuk didalamnya 1 KMP3, KA Senja Bengawan Juga Mempunyai Feeder Kedungbanteng Yang Diberangkatakan Setiap Hari Pada Pukul 15:00 Dari Stasiun Kedungbanteng Hingga Stasiun Solojebres, setiap Harinya Feeder Kedungbanteng Membawa Setidaknya 5 gerbong kelas Ekonomi Untuk Disambungkan dengan KA Senja Bengawan. Pada 1 Januari 2013, tujuan keberangkatan akan diganti menjadi Stasiun Tanjung Priok

Sepanjang perjalanan, KA Bengawan akan berhenti di Stasiun Purwosari, Stasiun Delanggu, Stasiun Ceper, Stasiun Klaten, Stasiun Srowot, Stasiun Brambanan, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Wates, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kebumen, Stasiun Karanganyar, Stasiun Gombong, Stasiun Sumpiuh, Stasiun Kroya, Stasiun Purwokerto, Stasiun Cirebon, Stasiun Cikampek, Stasiun Bekasi, dan Stasiun Jatinegara
_______________________________________________________________________________________________
PROGO

KA Progo adalah kereta api yang dioperaskan oleh PT Kereta Api untuk melayani relasi perjalanan Yogyakarta (Stasiun Lempuyangan) - Jakarta (Stasiun Pasar Senen) yang berjalan pada malam hari.
Cikal-bakal KA Progo adalah seri kereta api Senja di dasa warsa 1970-an. Pada awal 1980-an dilakukan penataan ulang, dalam seri ini, salah satunya diwujudkan sebagai Senja Ekonomi Yogya, dengan relasi Stasiun Gambir - Yogyakarta. Pada perjalanan waktu, relasi diubah menjadi Stasiun Pasar Senen - Stasiun Lempuyangan. Selanjutnya, KA ini diganti namanya menjadi Kereta Api Empu Jaya (singkatan dari "Lempuyangan-Jakarta Raya"), seiring dengan penggantian keseluruhan rangkaian kereta. Dalam pengoperasiannya, KA Empu Jaya sering mengalami kecelakaan, sehingga pada tahun 2001 diputuskan mengganti nama menjadi KA Progo pada tahun 2002. Progo merupakan nama sebuah sungai di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang memisahkan dengan Kabupaten Kulon Progo dari Kabupaten Bantul dan Sleman. Berhenti di Stasiun Jatinegara, Stasiun Bekasi, Stasiun Cikampek, Stasiun Pegadenbaru, Stasiun Cirebon, Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya, Stasiun Gombong, Stasiun Karanganyar, Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Jenar, Stasiun Wojo, Stasiun Wates, Stasiun Sentolo, Stasiun Patukan.
_______________________________________________________________________________________________
LOGAWA

Logawa adalah salah satu rangkaian kereta api kelas ekonomi unggulan yang melayani rute Jember-Purwokerto. Dulu sebelum juni 2011 diteruskan sampai Cilacap dengan bantuan lokomotif Feeder. Nama kereta ini berasal dari sungai yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Stasiun pemberhentian kereta api ini antara lain Klakah, Probolinggo, Pasuruan, Bangil, Sidoarjo, Wonokromo, Surabaya Gubeng, loknya berputar di stasiun Surabaya Gubeng kemudian diteruskan ke Mojokerto, Jombang, Kertosono,Nganjuk , Madiun, Paron, Sragen, Solo Jebres, Purwosari, Klaten, Yogya Lempuyangan, Wates, Kutoarjo, Kebumen,Karanganyar, Gombong, dan Kroya. Dulu dari Stasiun Kroya, rangkaian dibagi 2, ada yang melanjutkan perjalanan ke Cilacap, ada juga yang melanjutkan perjalanan ke Purwokerto. Dengan arah sebaliknya, gerbong-gerbong yang datang dari Stasiun Cilacap dan Purwokerto akan disatukan di Stasiun Kroya, lalu berjalan ke timur. Mulai juni 2011 kereta Api Logawa tidak lagi menuju Stasiun Cilacap, hanya sampai Purwokerto.
Pemerjalanan kereta api ini hanya dilakukan pada siang hari.
_______________________________________________________________________________________________
KUTOJAYA UTARA

Kutojaya Utara adalah kereta api kelas ekonomi yang melayani koridor Kutoarjo - Jakarta Tanahabang, kereta api ini merupakan kereta api Ekonomi tercepat, waktu tempuh KA Kutojaya Utara hanya sekitar kurang dari 8 Jam.
Kereta ini dahulu memiliki nama Sawunggalih Ekonomi, dan mulai dioperasikan sejak 31 Mei 1977. Jika dahulu KA Kutojaya Utara melayani pemberangkatan dari Stasiun Pasar Senen, saat ini telah dialihkan menjadi dari Stasiun Tanah Abang. Pada 1 Januari 2013, tujuan keberangkatan akan dikembalikan ke Stasiun Pasar Senen.


Spesifik Kereta

  • Lintasan Perjalanan (Kilometer): Kutoarjo - KaranganyarPurwokertoJakarta pp. (471 Km)
  • Seri Lokomotif : CC 201
  • Stamformasi Rangkaian : 7 Kereta Kelas Ekonomi + 1 Kereta Makan + 1 Kereta Kelas Ekonomi AC Split + 1 Kereta Barang ONS
  • Jumlah Tempat Duduk : 1060
  • Waktu tempuh : Sekitar 7 Jam 45 menit hingga 8 Jam 15 menit
  • Toleransi Kapasitas Angkut : 106 orang per gerbong belum termasuk Pedagang Asongan dan Penumpang gelap/tidak bertiket.
  • Tarif : Rp. 28.000. Jika penumpang kedapatan tidak membawa tiket maka akan dikenai Denda sekitar Rp.85.000 - 125.000
Kereta api Kutojaya Utara membawa 6 Rangkaian kereta kelas ekonomi.

Kereta ini hanya berhenti di: Stasiun Kebumen, Stasiun Karanganyar, Stasiun Gombong, Stasiun Sumpiuh, Stasiun Kroya, Stasiun Kebasen, Stasiun Purwokerto, Stasiun Bumiayu, Stasiun Prupuk, Stasiun Ciledug, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Jatibarang,Stasiun Haurgeulis Stasiun Cikampek Stasiun Jatinegara stasiun Tanah Abang stasiun Pasar Senen (akan pindah keberangkatan pada 1 Januari 2013)
_______________________________________________________________________________________________
SRI TANJUNG

Sri Tanjung adalah salah satu rangkaian kereta api kelas ekonomi unggulan yang melayani rute Banyuwangi Baru-Yogya Lempuyangan. Kereta ini milik Daop 9 Jember, yang diambil dari Sri Tanjung, nama tokoh dalam cerita rakyat Banyuwangi.
KA Sri Tanjung berangkat setiap hari dari Lempuyangan, Yogyakarta berangkat Pkl. 07.30 sedangkan dari Banyuwangi berangkat Pkl. 06.00. Tarif untuk perjalanan Lempuyangan-Banyuwangi adalah Rp. 35.000. Pada saat tertentu, rangkaian Kereta Api Sri Tanjung membawa antara 6-10 kereta penumpang kelas ekonomi, 1 kereta makan pembangkit kelas ekonomi, dan hampir selalu membawa kereta bagasi unik yang berwarna biru.
Kereta api ini berhenti di Stasiun Kalibaru, Kalisat, Jember, Probolinggo, Pasuruan, Bangil, Sidoarjo, Wonokromo, Surabaya Gubeng, diteruskan ke Mojokerto, Jombang, Kertosono, Nganjuk, Madiun, Sragen, Solo Jebres, Klaten, dan terakhir Lempuyangan.
_______________________________________________________________________________________________
TAWANG JAYA

Tawang jaya adalah nama kereta api kelas ekonomi unggulan yang di operasikan PT KAI dengan relasi Semarang Poncol dan Jakarta, Pasarsenen. Tawang jaya di berangkatkan dari Semarang Poncol pukul 19.00 dan di berangkat dari Jakarta Pasarsenen pukul 20.30. Sejak lebaran 2012, kereta ini diganti dari kelas ekonomi menjadi kereta ekonomi ac. Stasiun yang disinggahi:
_______________________________________________________________________________________________
SERAYU

 Kereta api Serayu merupakan kereta api kelas ekonomi unggulan yang melayani pemerjalanan Jakartakota-Kroya, dijalankan dua kali sehari (siang dan malam). Kereta api Serayu juga dikenal dengan nama Cipuja/Citrajaya. Saat ini KA ini menjadi satu-satunya KA yang beroperasi dari Jakarta ke Jawa Tengah dengan rute melewati Bandung, tidak melewati Cirebon.Stasiun pemberhentian kereta api ini antara lain Jatinegara, Bekasi, Cikampek, Purwakarta, Padalarang, Kiaracondong,Tasikmalaya, Banjar, Cipari ,Sidareja, Gandrungmangu, Kawunganten ,Jeruklegi, Maos, dan Kroya,.

Kereta api serayu diresmikan pada tahun 1985. Awalnya kereta itu bernama Galuh yang melayani dari Banjar ke Sidareja. Namun kemudian berubah menjadi Citrajaya(CIlacap-JAkarta raYA) dan diperpanjang ke Cilacap dan Jakarta. Tahun 1992, rutenya diperpendek hanya sampai Kroya dan berganti nama lagi menjadi Cipuja(CIlacap-PUrwakarta-JAkarta). Tahun 1997 Kereta ini diganti menjadi Serayu hingga sekarang.
_______________________________________________________________________________________________
KUTOJAYA SELATAN

Kutojaya Selatan adalah nama kereta api kelas ekonomi yang melayani koridor Bandung Kiaracondong - Kutoarjo. Kutojaya Selatan membawa 5 rangkaian kereta ekonomi, 1 Kereta Makan Pembangkit kelas tiga dan 1 aling-aling.


Kereta ini hanya berhenti di: Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kebumen, Stasiun Karanganyar, Stasiun Gombong, Stasiun Sumpiuh, Stasiun Kroya, Stasiun Maos, Stasiun Banjar, Stasiun Tasikmalaya, Stasiun Cipeundeuy dan Stasiun Kiaracondong.
_______________________________________________________________________________________________
TEGAL ARUM

Kereta Api Tegal arum adalah kereta api Ekonomi yang melayani koridor Tegal - Jakarta Kota. Diberangkat jakarta 15.00. Datang Tegal 21.28.
Kereta Api Tegal Arum merupakan Kereta Api kelas ekonomi andalan. Kereta Api Tegal Arum juga dikenal merupakan Kereta Api yang hampir tidak pernah mengalami keterlambatan. Kereta Api Tegal Arum merupakan pemisahan dari Kereta Api Gunung Jati yang sempat menggunakan KRD. KA Tegal Arum hanya berjalan 1 kali dalam sehari. Tarif yang ditawarkan juga terbilang sangat murah, yaitu hanya berkisar Rp. 14.000,- - 18.000,- saja dari Stasiun Jakarta Kota hingga Tegal dan juga sebaliknya.
_______________________________________________________________________________________________
TAWANG ALUN


Kereta api Tawang Alun adalah kereta api ekonomi dengan tujuan Banyuwangi-Malang. Berangkat dari stasiun Banyuwangi Baru pukul 05.00 pagi dan tiba di Stasiun Malang Kota Lama pukul 13.00. KA berangkat kembali dari Stasiun Malang Kota Lama pukul 14.30 dan tiba di Banyuwangi Baru pukul 22.41.
Kereta api ini terdiri dari 5 kereta penumpang kelas ekonomi, 1 kereta makan pembangkit dan 1 kereta bagasi ditarik oleh lokomotif jenis CC 201, BB 301 atau BB 304. Lokomotif CC yang biasa digunakan adalah CC 201 92 01 (CC 201 91), satu-satunya lokomotif diesel elektrik milik Dipo Induk Jember. Kereta api ini menjadi salah satu primadona transportasi warga karena murah dan pemandangan yang disuguhkan sepanjang perjalanan sangatlah menarik. Harga tiket Kereta api ini hanya Rp. 18.500,- untuk semua jurusan, baik dari Stasiun Malang Kota Lama maupun dari Banyuwangi Baru.

Kereta api ini merupakan kelahiran kembali dari Kereta api Rengganis (Stasiun Kediri-Stasiun Banyuwangi Baru) yang dahulu pernah beroperasi pada dekade 1990-an. Alasan dihentikannya kereta api ini adalah sering terjadi kecelakaan dan sarana dan prasarana tidak mencukupi. Akhirnya, kereta api ini dihentikan operasinya oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember. Jadi, akibat penghentian operasional kereta api tersebut adalah penumpang dari Malang yang hendak menuju Banyuwangi atau sebaliknya harus oper kereta api lain. Barulah pada tahun 2000-an, pengganti kereta api ini dihidupkan lagi dengan nama Tawang Alun seperti sekarang ini. Okupansi kereta api ini selalu penuh, dari mulai awal pengoperasiannya hingga sekarang.

Stasiun perhentian

_______________________________________________________________________________________________
Sumber: wikipedia

No comments:

Post a Comment